Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo Antisipasi MERS

SURAKARTA  -  Pihak Bandara Internasional Adi Soemarmo di Surakarta, Jawa Tengah, meningkatkan penanggulangan sekaligus antisipasi terhadap bahaya  virus  Middle East Respiratory Syndrome (MERS) yang masuk melalui pintu gerbang bandara internasional Adi Soemarmo Surakarta, yang sangat besar kemungkinannya terbawa oleh penumpang yang telah terjangkiti virus, dengan penggunaan alat Thermo Scanner untuk mendeteksi orang yang terjangkit virus MERS, yang kembali dari Timur Tengah.

Orang dengan MERS menunjukkan gejala mirip flu, termasuk demam tinggi dan gangguan pernapasan. Operations and Readiness Section Head Bandara Internasional Adi Soemarmo, Sri Rahayu mengatakan bahwa tidak ada penerbangan langsung ke Jeddah, penumpang akan transit di Malaysia atau Singapura. "Penerbangan internasional dari dan ke Malaysia serta Singapura setiap hari Kamis dan Sabtu," tambahnya.

Thermo Scanner telah lama tersedia di gerbang kedatangan bandara, dan Rini menjelaskan bahwa alat Thermo Scanner sudah berada di bandara Internasional Adi Soemarmo sejak tahun 2006 yang lalu, ketika wabah flu babi, yang sekarang digunakan sebagai pencegahan. [Pardika Dewi RS / Editor : Citra Mahesa Nusantara / Sumber: The Jakarta Post]