EN ID

Angkasa Pura Airports Gelar Annual Marketing Meeting 2015

04 Dec 2015

Kembali ke List


SURABAYA - Angkasa Pura Airports kembali menggelar kegiatan tahunan bertajuk Annual Marketing Meeting (AMM) 2015 yang diselenggarakan di Singgasana Hotel Surabaya. Pada kesempatan ini, acara yang digaungi oleh Direktorat Marketing and Business Development ini mengusung tema Overcoming The Regulatory & Economic Challenges 2016.

Annual Marketing Meeting 2015 ini merupakan event ketiga, yang mana sebelumnya diselenggarakan di Klapa Hotel Pecatu Bali pada tahun 2014 dan di Kantor Pusat Angkasa Pura Airports di Kemayoran, Jakarta pada tahun 2013.

"Annual Marketing Meeting tahun ini dimaksudkan untuk merumuskan strategi yang akan diterapkan dalam menghadapi perekonomian Indonesia yang masih lesu serta penyesuaian regulasi dari pemerintah yang berdampak langsung terhadap lingkungan bisnis bandara," ujar Ketua Panitia AMM 2015, Padma Pramudya dalam pembukaannya, Kamis pagi (3/12).

Acara yang digelar selama tiga hari ini juga diresmikan oleh Operation Director Angkasa Pura Airports, Wendo Asrul Rose. "Kegiatan AMM bertujuan untuk memacu karyawan untuk lebih fokus terhadap visi perusahaan untuk menjadi world class airport . Acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi demi memberikan service excellence kepada para pelanggan," ujar Wendo.

Wendo juga berharap dengan diselenggarakannya Annual Marketing Meeting 2015 ini, kantor pusat dan kantor cabang dapat bersinergi dalam menghadapi dinamika dan isu-isu terkini mengenai aspek komersial dan pengembangan usaha di bandara.

Setelah resmi dibuka oleh Operation Director, Marketing and Business Development Director Angkasa Pura Airports, Moch. Asrori memberikan paparan terkait Strategic Directions dalam kaitannya dengan bisnis kebandarudaraan di Angkasa Pura Airports. Strategic Directions tersebut yakni berupa peningkatan kapasitas (increasing capacity) bandara khususnya Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, dan Bandara Juanda Surabaya.

Strategic Direction yang selanjutnya ialah Operational Excellence dengan membangun smart airport, beautifikasi bandara, serta membangun Contact Center. Selanjutnya, Revenue Enhancement dengan pricing strategy dan mengelola anak perusahaan dengan semaksimal mungkin. Kemudian value added dengan memaksimalkan pelayanan seperti premium parking dan wifi. Strategi selanjutnya ialah peduli pada lingkungan dengan mengusung konsep Green Airports. [PDRS]

Keatas