EN ID

42 Pompa Antisipasi Genangan Di Bandara

30 Dec 2014

Kembali ke List


SEMARANG - Hujan yang sudah mulai sering turun, beberapa hari belakangan, kerapkali menimbulkan genangan di kawasan Bandara Internasional Ahmad Yani. Jika hal itu terjadi, pompa - pompa di kawasan bandara harus bekerja keras untuk mengatasinya. jika tidak, genangan berpotensi mengganggu penerbangan di bandara tersebut.

"Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang ini berada di bawah permukaan air laut. Hal tersebut berpotensi menyebabkan genangan air khususnya di lokasi runway atau landasan pacu cukup besar," kata Airport Equipment Section Head PT.Angkasa Pura Airport Bandara Internasional Ahmad Yani, Ahmad, Selasa (9/12).

Namun demikian, kata dia, untuk saat ini keberadaan genangan di bandara tidak perlu dikhawatirkan. "Ada tujuh rumah pompa di kawasan bandara yang masih berfungsi baik dan posisinya masih disebar disekitar area runway untuk mencegah adanya genanga air di area runway," ujar Ahmad.

Dia menjelaskan, fungsi rumah pompa sebagai media untuk mengontrol volume air di area landasan pacu. Jika timbul genangan yang berlebihan, mesin pompaakan menyedot air untuk dibuang ke sungai yang berada disekitar bandara.

Ahmad mengatakan memasuki musim penghujan akhir - akhir ini, pihaknya lebih intens memantau dan mengadakan pengecekan  terhadap kondisi fisik sejumlah ,esin pompa. Lima teknisi air disiagakan bergantian setiap pukul 05.00 pagi, sebelum aktifitas penerbangan berlangsung.

Saat ini, di Bandara Internasioanl Ahmaad Yani memiliki 42 pompa, terdiri dari 38 pompa berkapasitas 15K dan empat pompa mobile berkapasitas 80K. Ahmad berencana menamabah enam pompa lagi untuk memakasimalkan peyedotan penyedotan genangan air di landasan pacu.

"Rata-rata jika intesitas hujan mencapai 150 milimeter, pesawat tidak diizinkan untuk melakukan aktivitas penerbangan. Pompa yang kami miliki saat ini  bisa mengatasi intensitas hujan hingga 300 milimeter dalam hitungan menit, sekitar satu hingga dua menit,"ujarnya. [MW/TribunJateng]

Keatas