Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Anak Perusahaan Angkasa Pura Airports

Jakarta – Pada hari Kamis (19/3/2015) seluruh direksi anak perusahaan Angkasa Pura Airports berkumpul di gedung Center For Excellence (CFE) guna melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Acara ini juga dihadiri oleh seluruh Board Of Directors Angkasa Pura Airports sebagai pemegang saham. Diawali oleh PT. Angkasa Pura Hotel selanjutnya berturut-turut PT. Angkasa Pura Properti, PT. Angkasa Pura Retail, PT. Angkasa Pura Supports dan terakhir PT. Angkasa Pura Logistik. 

Setelah dibuka oleh Tommy Soetomo selaku President Director Angkasa Pura Airports, Direktur Utama masing-masing anak perusahaan bergantian menyampaikan paparan mengenai kinerja serta laporan keuangan tahun 2014. Pencapaian yang telah diraih oleh seluruh anak perusahaan di tahun 2014 berhasil membukukan keuntungan sebesar Rp. 648,49 M. Disamping itu melalui berdirinya anak perusahaan sampai dengan tahun 2014 telah menyerap tenaga kerja sekitar 9000 orang baik di pusat maupun di kantor cabang.   

Dalam paparan yang disampaikan, di tahun 2015 ini terdapat beberapa terobosan yang dilakukan melalui kerjasama yang dijalin dengan pihak luar seperti PT. Angkasa Pura Hotel menjalin kerjasama dengan Citilink dalam rangka pemasaran transit hotel yang dimiliki yaitu Ibis Budget Surabaya Airport Hotel (IBSA) dan Ibis Budget Makassar Airport Hotel (IBMA) serta menyusul Novotel Bali Airport Hotel yang rencananya di tahun 2015 ini akan mulai beroperasi. Disamping itu anak perusahaan lainnya yaitu PT. Angkasa Pura Retail telah menjalin kerja sama dengan PT. Mitra Kerinci (RNI Group) untuk pemasaran teh hijau premium produksi asli Indonesia serta dalam tahun ini PT. Angkasa Pura Retail akan melaunching pembukaan gerai tas di Bandara Changi Singapura dengan brand “Tulisan”. 

Secara umum seluruh laporan pertanggungjawaban masing-masing anak perusahaan dapat diterima dengan beberapa masukan. Adapun dalam arahannya, Tommy Soetomo berharap agar masing-masing anak perusahaan dapat meningkatkan kinerjanya di tahun 2015 ini terutama bagi anak perusahaan yang belum mencapai target. Selain itu para Direksi anak perusahaan dalam melakukan kegiatan pemasarannya haruslah tepat sasaran sehingga pada akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. (AM)