PURBALINGGA - Angkasa Pura Airports memberikan bantuan sosial dengan total nilai Rp 910 juta kepada masjid-masjid dan warga yang membutuhkan di 5 lokasi di Jawa Tengah.
Adapun ragam bantuan tersebut yaitu bantuan sarana dan pra-sarana ibadah senilai total Rp 500 juta, 1.000 Alquran, dan santunan kepada 1.000 anak yatim dan kurang mampu di lima lokasi di Jawa Tengah. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis dan serentak di lima lokasi pada Jumat (24/5).
Sebagai informasi, kegiatan pemberian 1.000 Alquran seperti yang dilakukan di Jawa Tengah ini, juga dilakukan secara serentak di 34 provinsi lain. Hal ini menjadikan kegiatan pemberian 1.000 Alquran di 34 provinsi secara serentak tercatat pada Museum Rekor Indonesia (MURI).
Kegiatan sosial ini merupakan dukungan perusahaan bagi Program Safari Ramadan Kementerian BUMN yang juga bagian dari Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN).
Bantuan diberikan kepada puluhan musholla, masjid, yayasan, panti asuhan, dan pondok pesantren di lima lokasi di 4 kabupaten seperti Kabupaten Boyolali, Kota Semarang, Kabupaten Purbalingga, dan Kabupaten Klaten. Bantuan diserahkan secara simbolis di lima lokasi yaitu Pondok Pesantren Darul Hadlonah Purbalingga, Kelurahan Kuningan Semarang, Pondok Pesantren Zubdatul Itqon Boyolali, Pondok Pesantren Daarut Taqwa Juwiring Klaten, dan Masjid Al Barokah Klaten.
“Angkasa Pura Airports sebagai BUMN tidak hanya bertugas untuk memberikan keuntungan bagi negara melalui dividen, tapi juga memiliki tugas sosial untuk membantu dan memberdayakan lingkungan masyarakat sekitarnya. Pada bulan Ramadan ini, dalam rangka mendukung program sosial Kementerian BUMN, Angkasa Pura Airports memberi bantuan secara khusus kepada masjid, panti asuhan, dan pondok pesantren. Semoga bantuan ini dapat memperlancar ibadah di Bulan Ramadan dan kegiatan ibadah lainnya warga sekitar masjid penerima bantuan,” kata Direktur Utama Angkasa Pura Airports Faik Fahmi.
Pada program sosial yang merupakan bagian dari program utama BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) ini, Angkasa Pura Airports ditunjuk Kementerian BUMN sebagai penanggung jawab (PIC) program di wilayah Provinsi Jawa Tengah, bersama 3 co-PIC yaitu PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero), PT Perkebunan Nusantara IX, dan PT Perkebunan Nusantara X. Kerja sama BUMN PIC dan co-PIC merupakan salah satu bentuk sinergi BUMN untuk hadir berkontribusi kepada masyarakat yang membutuhkan. [DR]
