EN ID

Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Raih Gelar sebagai Bandara Sehat 2014

27 Nov 2014

Kembali ke List


JAKARTA - Angkasa Pura Airports kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. Kali ini, Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan – Balikpapan yang berhasil menyabet gelar sebagai Bandara Sehat 2014 versi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bagian dari kompetisi atau perlombaan dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Emas ke-50 Tahun. Acara penyerahan penghargaan ini dilaksanakan di Auditorium Siwabessy, Gedung Kementerian Kesehatan, Rabu (26/11).

Bandara kebanggan masyarakat Kalimantan Timur ini berhasil finish di peringkat teratas untuk kategori Lomba Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat. Menyusul di belakangnya Pelabuhan Tanjung Priuk, Pelabuhan Merak, dan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) PT Badak NGL sebagai peringkat kedua hingga empat. “Penghargaan ini cukup mengejutkan, karena inisiasi bukan dari kami. Kantor Kesehatan Pelabuhan yang mendaftarkan Bandara Sepinggan di lomba tersebut,” jelas General Manager (GM) Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan – Balikpapan, Asrul Wendo Rose yang hadir menerima penghargaan.

Beberapa nilai plus Bandara yang diapresiasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia hingga mengantarkannya menjadi pemenang adalah adanya Forum diskusi Eco-Airport yang diketuai GM dengan pembina Kepala Otoritas Bandara setempat. Selain itu, terdapat pula fasilitas lain yang ramah terhadap anak-anak seperti baby stroller, area bermain anak, hingga ruang menyusui. Disediakan pula ruang terbuka bagi perokok dengan didukung Perda Walikota Balikpapan untuk kawasan tanpa asap rokok. Sementara pelaksanaan penghijauan di dalam gedung Bandara dengan membuat taman indoor dan outdoor terus dilakukan. “Semua aspek kesehatan sesuai dengan Permenkes No. 44 Tahun 2014 sudah terlaksana dengan baik di Bandara Sepinggan. Bandaranya luar biasa bagus,” ucap Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek saat menyerahkan penghargaan.

Di kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Balikpapan, Andie K. Ochman menjelaskan bahwa semua kepala KKP di seluruh Indonesia wajib menyampaikan usulan nama penerima penghargaan untuk bandara dan pelabuhan. “Sekitar bulan September, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengirimkan surat himbauan kepada seluruh Kepala KKP agar melaksanakan self assesment dan memberikan usulan kandidiat penerima penghargaan lewat form tersebut. Parameter dan indikatornya ada di form itu,” jelas Andie. Melalui usulan KKP Kelas II Balikpapan tersebut, kemudian dilaksanakan observasi dan tinjauan lapangan oleh Kementerian Kesehatan untuk verifikasi hasil assesment yang dilaporkan. “Tahap lanjutan dilaksanakan sekitar Oktober meliputi tinjauan lapangan hingga interview kepada operator bandara, dalam hal ini GM Bandara Sepinggan,” lanjut Andie.

Diakui Wendo penghargaan ini berhasil diraih karena dukungan berbagai pihak, terutama yang berhubungan langsung dengan pemberian pelayanan kepada pengguna jasa. “Ini adalah kemenangan bersama, karena mewujudkan bandara yang sehat dan ramah bagi para pengguna jasa melibatkan seluruh elemen bandara. Sinergitas antar elemen harus ditingkatkan,” pungkas Wendo. [Yuristo Ardhi/Angga Maruli]

Keatas