BALIKPAPAN -Â Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan mencatat, sejauh ini ada 11 perusahaan yang mengikuti proses lelang tahap dua area komersial di terminal baru. Dari 11 perusahaan tersebut, dikatakan Sales Departemen Head Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Jarot Handoko, terdiri dari perusahaan lokal dan nasional. Hampir sama dengan tahap pertama, lelang tahap kedua juga masih diikuti oleh tenant food and beverages serta retail.
"Kalau untuk tenant internasional memang tidak ada yang mengikuti tahap dua ini," terangnya kepada Kaltim Post., Minggu (6/4). Ia menerangkan, untuk lelang tahap ke dua yang telah dibuka sejak Februari silam tersebut berbeda dengan lelang tahap pertama, di mana peserta harus melakukan pendaftaran serta penyerahan dokumen penawaran melalui website yang sudah disediakan oleh Angkasa Pura Airports.
"Lelang tahap kedua ini. peserta cukup melampirkan dokumen ke kantor Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sepinggan Balikpapan. Nanti kami yang melakukan seleksi, hanya untuk keputusan tetap di kantor pusat," kata dia. Lebih lanjut Jarot mengatakan, penyerahan dokumen secara manual ini juga dimaksudkan agar perusahaan lokal yang tertarik untuk membuka stan di area komersial bisa ikut serta.
Sebagai tambahan. Jarot menerangkan pada lelang tahap pertama sebelumnya. Angkasa Pura Airports sudah menentukan ada 17 perusahaan yang akan menempati 30 titik yang telah disediakan. Namun dari jumlah tersebut, memang sampai saat ini belum seluruhnya beroperasi. Secara keseluruhan, pihak Angkasa Pura Airports sudah menyiapkan 80 titik area komersial seluas 16.000 m2 khusus untuk mendukung konsep boutique mall yang pertama di Indonesia ini. Rincian paket area yang sudah dilelang yakni 16 paket untuk area food and beverage, 19 paket untuk area retail, 2 paket untuk area lounge. dan 1 paket untuk area dutyfree. [Diani Sekaring Sejati/Sumber: Kaltim Pos]
