EN ID

Pick Up Zone Sepinggan Diatur Senyaman Mungkin

21 Mar 2014

Kembali ke List


 BALIKPAPAN – Angkasa Pura Airports menjamin kenyamanan pengunjung di Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan. Setelah sebelumnya menegaskan akan menindak penyedia jasa taksi gelap di terminal baru, AP I sudah menyiapkan sistem yang dapat meminimalisasi praktik ini. Dikatakan Airport Security Department Head AP I Bandara Sepinggan Sugiono, alur keluar masuk serta penempatan pick up zone bagi penumpang di terminal baru sudah diatur untuk mengurangi penyedia jasa taksi gelap.

Selain sudah menyiapkan gedung parkir baru lima lantai dengan kapasitas 2.300 kendaraan, kini pengantar maupun penjemput penumpang tak bisa sesuka hati parkir di depan terminal kedatangan maupun keberangkatan. Untuk keberangkatan, setelah melalui flyover dan menurunkan penumpang, kendaraan akan langsung diarahkan untuk menuju gedung parkir atau keluar dari terminal. Sementara untuk kedatangan, Angkasa Pura Airports sudah menyiapkan lantai dasar terminal sebagai pick up zone atau zona penjemputan khusus untuk taksi dan shuttle bus.

Selain itu, nantinya Angkasa Pura Airports juga akan menggunakan sistem antrean bagi penyedia jasa taksi dan shuttle bus, sehingga tidak akan terjadi kepadatan di pick up zone. "Kami ingin semua tertata dan lebih profesional, nantinya tidak akan ada lagi penumpukan kendaraan di area ini seperti di terminal lama," ujar Sugiono kepada Kaltim Post. Sementara untuk penumpang, dapat menuju gedung parkir melalui lantai dua terminal baru. Angkasa Pura Airports sudah menyiapkan dua connecting bridge menuju gedung parkir. Sugiono menambahkan, sistem baru ini diharapkan dapat semakin menjamin kenyamanan pengguna jasa transportasi maupun penumpang yang datang dan tiba di Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

Sebelumnya, Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Sugiono menegaskan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Kepolisian untuk menertibkan taksi gelap. "Ini merupakan komitmen kami, ketika nanti memang ada yang melakukan usaha ilegal di lingkungan Bandara Internasional Sepinggan akan kami tindak tegas," terangnya ketika ditemui Kaltim Post, belum lama ini.

Selain taksi gelap, Sugiono menyebut pihaknya juga akan melakukan sweeping terhadap pedagang asongan maupun calo tiket yang kerap beroperasi di terminal lama. "Kalau untuk calo kami akan lakukan koordinasi dengan airlines dahulu," katanya. Ia menambahkan, operasional terminal baru Sabtu besok dijadikan golden moment perubahan di Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

Dari sisi keamanan, Sugiono menyebut pihaknya juga telah melakukan penambahan sebanyak 350 personel, sehingga total personel keamanan yang akan bertugas di terminal baru nantinya mencapai 534 orang. Tak hanya dari sisi personel, dari sisi peralatan,  Angkasa Pura Airports dijelaskan Sugiono juga sudah sangat siap. “Kami sudah menempatkan 240 lebih CCTV di terminal baru untuk mendukung keamanan,” terang dia. [Diani Sekaring Sejati] (Kaltim Pos)

Keatas