EN ID

Jumlah Sekolah Penerbangan di Bandara Selaparang Bisa Bertambah

11 Apr 2014

Kembali ke List


MATARAM - Sekolah penerbangan yang menggunakan Bandara Selaparang diperkirakan bakal bertambah. Untuk tahap awal, baru Bali International Flight Accademy (BIFA) dan Lombok Institute Flight Technology (LIFT) yang sudah beroperasi.  "Bisa saja nanti bertambah menjadi tiga atau lima sekolah," kata Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh, kemarin. Seperti diketahui, Bandara Selaparang kembali beroperasi sejak Senin (7/4) lalu sebagai sekolah penerbangan.

Operation Director Angkasa Pura Airports, Yushan Sayuti mengatakan, bekas bandara regular tersebut selanjutnya tidak sekadar untuk sekolah penerbangan saja. Bandara Selaparang bisa menjadi imbangan dari Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali untuk menjadi lokasi general aviation. Maintanance pesawat bisa dialihkan ke Bandara Selaparang, jika kapasitas di Bandara lnternasional Ngurah Rai tidak memungkinkan.

Menurut wali kota, kehadiran dua sekolah penerbangan yang kembali menghidupkan Bandara Selaparang, bakal menjadi pemantik untuk pemanfaatan bandara yang lebih luas. "Nantinya bisa menjadi lokasi general aviation," bebernya.

Dikatakan, komitmen Angkasa Pura Airports sudah jelas. Angkasa Pura Airports pun mempersiapkan supaya masyarakat sekitar ikut mendukung pengembangan kawasan sekitar bandara.  "Di sana bisa disiapkan sebagai lokasi meeting, incentive, confrence, dan exhibition (MICE),” kata Ahyar. Ketika sekolah penerbangan maupun general aviation kian maju, kata dia, kawasan sekitar bandara ikut terkatrol. Ekonomi di sekitarnya bisa tumbuh. Setelah ada sekolah penerbangan, kondisi Bandara Selaparang bisa lebih terawat. [Diani Sekaring Sejati/Lombok Post]

Keatas