EN ID

21 Maret, Maskapai Boyongan ke Terminal Baru

14 Mar 2014

Kembali ke List


BALIKPAPAN – Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan menargetkan operasional terminal baru dapat dilaksanakan pada Sabtu, 22 Maret pekan depan seiring dengan selesainya proses verifikasi yang dilakukan oleh pihak Angkasa Pura Airports maupun Kementerian Perhubungan. "Memang kami rencanakan operasional terminal baru akan dimulai tanggal 22 Maret mendatang, sehingga tanggal 21 malam maskapai yang selama ini berada di terminal lama akan melakukan perpindahan ke terminal baru," terang  General Manager Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose, usai peresmian Program Bina Lingkungan Angkasa Pura Airports di Kepolisian Sektor Kawasan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan, Kamis (13/3). Wendo menambahkan, tim verifikasi dan sertifikasi dari Kemenhub sedang melakukan proses verifikasi dan sertifikasi di terminal lama, dan kemungkinan besar laporan dari Kemenhub akan keluar hari ini.

"Insya Allah besok (hari ini, Red) laporan dari tim verifikasi sudah keluar, semoga saja tidak ada kendala berarti," harap Wendo. Ia menambahkan, nantinya akan ada dua laporan yang diberikan oleh tim dari Kemenhub, yakni laporan yang sifatnya rekomendasi dan mandatory. "Kalau untuk yang bersifat mandatory, kami (Angkasa Pura Airports, Red) memang harus segera melaksanakan, karena memang sifatnya wajib," terangnya.

Namun demikian, Wendo masih enggan memastikan rencana yang sudah ia sampaikan tersebut, mengingat hasil verifikasi dan sertifikasi belum keluar. "Kami berharap sesuai dengan rencana, tapi jika nanti ada kekurangan yang memang perlu dilengkapi maka tentu akan kami lihat lagi," tambah laki-laki yang sebelumnya menjabat Pimpinan Proyek Pembangunan Bandara Internasional Sepinggan tersebut.

Terkait dengan rencana kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk meresmikan terminal baru, Wendo belum bisa memastikan. “Kami belum bisa memastikan apakah Pak SBY akan datang atau tidak,” katanya. Selain dari sisi operasional, beberapa tenant yang akan mengisi terminal baru juga dipastikan akan mulai melayani calon penumpang. Sebelumnya, Food and Beverages Sales Section Head Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Doan Anugra Syafri mengaku, saat ini pihak Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan akan lebih fokus untuk merampungkan tenant-tenant food and beverages pada saat operasional nanti.

"Kemungkinan besar memang belum 100 persen dari keseluruhan tenant yang saat ini sudah mulai mengerjakan ruangannya akan beroperasi. Hanya saja, untuk food and beverages akan kami utamakan, mengingat hal ini merupakan salah satu bentuk pelayanan dari Angkasa Pura Airports," terang dia. Dilanjutkannya, sejauh ini sudah ada sekitar 25 tenant yang memastikan diri mengisi area komersial di terminal baru. Jumlah tersebut, baru sekitar 50 persen dari total area komersial yang disediakan oleh Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

Selain dari food and beverages, Doan menerangkan ada tenant-tenant dari peritel seperti pakaian dan gadget serta minimarket yang akan mengisi area komersial seluas 33.000 meter persegi. Jumlah tenant yang ada, ditambahkan Doan akan terus bertambah, mengingat Angkasa Pura Airports akan mulai melakukan proses lelang tahap kedua untuk area komersial. "Nanti akan ada lelang lagi, hanya saja saya belum bisa memastikan kapan," ujarnya.

Angkasa Pura Airports Salurkan Dana Rp 4,4 M

Sejak tahun 2004-2012 silam, manajemen Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan mencatat, total dana Bina Lingkungan yang digelontorkan untuk wilayah Balikpapan mencapai Rp 4,46 miliar. Sementara untuk tahun lalu, Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan telah menyalurkan dana sebesar Rp 1 miliar lebih. Dana tersebut, dikatakan Finance Director Angkasa Pura Airports Gunawan Agus Subrata, diarahkan untuk beberapa program meliputi pendidikan, kesehatan, serta pembangunan rumah ibadah di ring 1 dan 2 Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

Adapun rincian penggunaan anggaran Program Bina Lingkungan tersebut antara lain, pembangunan musala Polsek Bandara Sepinggan Balikpapan senilai Rp 142 juta lebih yang diresmikan kemarin (13/3). Di bidang pendidikan, Angkasa Pura Airports Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan turut membantu pengadaan peralatan komputer di SMP 5 Balikpapan senilai Rp 112,8 juta serta pembangunan sarana dan prasarana serta posyandu senilai Rp 396 juta. "Tahun ini kemungkinan besar nilainya juga tidak beda jauh dengan tahun lalu, yang jelas lebih dari Rp 1 miliar," katanya usai peresmian Program Bina Lingkungan di Kepolisian Sektor Kawasan Bandara Internasional Sepinggan. [Diani Sekaring Sejati] (Kaltim Pos)

Keatas