SEMARANG - Bandara Internasional Ahmad Yani yang baru dapat menampung 10 juta penumpang. General Affairs and Communication Section Head Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Ahmad Yani, Anom Fitranggono mengatakan, dengan perluasan, kapasitas bandara ditingkatkan sekitar 2,5 kali lipat lebih besar dibandingkan saat ini.
Tak hanya itu, nantinya bandara juga bisa menampung 12 unit pesawat berbadan lebar. Anom menyatakan hal itu terkait rencana ground breaking pembangunan pengembangan Bandara Ahtnad Yani dilaksanakan Selasa (17/6) pukul 09.00. "Ground breaking akan dilaksanakan di lokasi pengembangan bandara jalan akses masuk dari arah PRPP," kata Anom, kemarin.
Dimulainya proyek perluasan bandara akan menghasilkan fasilitas baru seperti parallel taxiway. Selain itu terminal penumpang akan diperluas demi keyamanan penumpang. Parallel taxiway akan menghubungkan pesawat terbang ke landasan pacu.
"Penumpang tak perlu lagi kepanasan dan kehujanan karena akan ada vibrate garbarata yakni lorong yang berfungsi untuk menghubungkan penumpang dengan terminal penumpang," ujarnya. Menurutnya, perluasan bandara akan dapat meningkatkan kapasitas 2,5 kali lipat lebih besar dibandingkan saat ini.
4 Paket
Sesuai rencana induk yang telah disiapkan, Bandara Ahmad Yani nantinya akan menampung 12 pesawat besar. Saat ini luas apron atau tempat parkir pesawat eksisting 29.032 meter persegi, hanya bisa menampung enam pesawat berbadan sedang dan dua pesawat baling-baling.
Anggaran pembangunan terdiri atas empat paket. Paket satu meliputi pengurukan tanah dan pembuatan jalan akses, paket dua berupa pekerjaan terminal dan fasilitas penunjang, paket tiga berupa pekeijaan fasilitas penunjang dan lanskap, dan paket empat meliputi pembuatan apron dan taxiway. Anom menambahkan, perluasan lahan parkir juga akan dilakukan. Program ini menjadi salah satu prioritas dari pengelola bandara pada tahun ini. [Diani Sekaring Sejati/Sumber: Suara Merdeka]
