EN ID

Arus Mudik, 13.000 Penumpang Terbang dari Sepinggan

23 Jul 2014

Back to List


BALIKPAPAN -  Jumlah penumpang yang berangkat melalui Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan selama Ramadan mencapai 13.000 orang. Jumlah ini diprediksi terus meningkat sampai puncak arus mudik yang jatuh pada H-5 Idul Fitri. General Manager Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose mengatakan, untuk saat ini saja jumlah penumpang telah melampaui ekspektasi internal yang dipatok 12.000 orang. Angka ini diperkirakan mencapai 14.000 orang hingga 23 Juli mendatang.

"Jumlah penumpang sudah melampaui perkiraan kami. Ini menunjukkan semakin banyak masyarakat yang menggunakan pesawat sebagai moda transportasinya menuju kampung halaman," ujarnya di sela-sela pemberian paket sembako kepada 500 kepala keluarga di sekitar operasional perusahaan, Senin (21/7).

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, sejumlah maskapai telah menambah frekuensi penerbangan hingga 21 kali. Dengan jumlah frekuensi penerbangan yang bertambah, maka jumlah tambahan kursi yang tersedia saat ini mencapai 4.000 kursi. Dengan demikian, pelayanan aviasi yang disediakan oleh Bandara Internasional Sepinggan sudah mencakup 112 frekuensi penerbangan, dengan 18.000 kursi.

Untuk itu, Wendo mengimbau masyarakat tidak khawatir terhadap ketersediaan tiket pesawat mengingat jumlah kursi yang tersedia diperkirakan lebih dari cukup untuk menampung seluruh penumpang. "Kalau perhitungan kami benar bisa mencapai 14.000 penumpang, maka masih tersisa 4.000 kursi yang belum terisi. Ini masih cukup sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," katanya.

Tidak cukup dengan menambah frekuensi penerbangan, untuk mengantisipasi jumlah penumpang yang membeludak pada saat mudik, Angkasa Pura Airports telah membangun tiga posko mudik yang saat ini ditempatkan di anjungan keberangkatan, anjungan kedatangan, dan terminal penumpang lama. Posko mudik yang dibuka mulai H-10 sampai H+10 Idul Fitri tersebut diharapkan bisa menjadi sentra informasi dan pengaduan masyarakat selama arus mudik berlangsung. [Diani Sekaring Sejati/Kaltim Pos]

Up