EN ID

Dukung Penegakkan Kedaulatan Negara, Angkasa Pura Airports dan TNI AU Lakukan Simulasi Penanganan Pesawat Asing setelah Dipaksa Mendarat di Bandara Makassar

12 Jun 2021

Kembali ke List


JAKARTA - Angkasa Pura Airports dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) melakukan kegiatan simulasi penanganan pesawat udara asing setelah pemaksaan pendaratan (forced down) di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar pada Kamis 10 Juni 2021. Simulasi ini dilakukan sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam menegakkan kedaulatan di wilayah ruang udara Indonesia, sekaligus menjaga martabat sebagai negara berdaulat di mata negara-negara lainnya di dunia. 

Kegiatan sosialisasi tersebut dibuka oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia (Menkopolhukam RI) Mahfud M.D. beserta jajarannya,  Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo beserta jajarannya, dan Direktur Operasi Angkasa Pura Airports Wendo Asrul Rose.

"Inisiasi penyusunan kesepakatan bersama tentang penanganan pesawat udara asing setelah pemaksaan mendarat oleh Kemenpolhukan ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kesepakatan bersama tentang penanganan pesawat udara asing dikarenakan adanya beberapa kali forced down yang pernah dilakukan TNI Angkatan Udara. Berdasarkan hal itu, ini merupakan momentum untuk meningkatkan koordinasi antar kementerian dan lembaga, khususnya dalam penanganan pesawat asing yang telah dipaksa mendarat di Bandar Udara dan/atau di Pangkalan Udara yang telah ditentukan. Hal ini sebagai bentuk kesiapsiagaan kita dalam menegakkan kedaulatan di wilayah ruang udara Indonesia dan sekaligus menjaga martabat sebagai negara berdaulat dalam pergaulan bangsa-bangsa di dunia," ujar Menkopolhukam Mahfud M.D. dalam pembukaan kegiatan tersebut.

Dengan adanya sosialisasi kesepakatan bersama melalui kegiatan simulasi ini, lanjut Mahfud M.D., diharapkan dapat terwujud sinergitas yang baik antar unit kerja di kementerian dan lembaga di lapangan dalam melaksanakan tugasnya masing-masing sehingga implementasi di lapangan dapat berjalan mulus.

"Angkasa Pura Airports  mendukung penuh kegiatan simulasi penanganan pesawat asing setelah pemaksaan mendarat ini demi mewujudkan penegakkan kedaulatan negara. Kami juga berterima kasih atas inisiatif Kemenpolhukam untuk melakukan sosialisasi dan simulasi kesepakatan bersama  tentang penanganan pesawat udara asing setelah dipaksa mendarat ini sehingga antar stakeholder terkait memiliki pemahaman yang sama dan implementasi kegiatan penanganan ini dapat berjalan dengan lamcar," ujar Direktur Operasi Angkasa Pura Airports  Wendo Asrul Rose.

Keatas