SAMARINDA - Operation Director Angkasa Pura Airports, Yushan
Sayuti, mengatakan Bandar Udara (Bandara) Sepinggan, Balikpapan akan
menjadi yang terbesar di kawasan timur Indonesia (KTI). "Selama ini
Bandara Sepinggan melebihi kapasitas," katanya di Balikpapan, Senin
(24/3).
Menurutnya, terminal bandara berkapasitas 1,7 juta penumpang per
tahun itu pada 2013 melayani 6,4 juta penumpang. Ia mengatakan, jumlah
penumpang itu tumbuh 16 persen dibandingkan tahun 2012 yang berjumlah
5,6 juta penumpang. Teminal baru yang dioperasikan mulai Sabtu (22/3)
memiliki daya tampung 10 juta penumpang per tahun.
Terminal baru Bandara Sepinggan, kata dia, memiliki konsep bandara
modern ramah lingkungan dengan memanfaatkan secara maksimal penerangan
sinar matahari, pengaturan konsumsi energi, dan pemanfaatan konservasi
air.
Bandara Sepinggan dilengkapi unit garbarata, 74 check in counters
dan 8 konveyor. Sementara itu, untuk parkir disiapkan gedung empat
lantai yang mampu menampung hingga 2.300 kendaraan. Selain itu, bandara
ini dilengkapi fasilitas mutakhir, seperti airport integrated management system (AIMS) dan hold baggage screening (HBS) level 4.
Terminal baru Bandara Sepinggan memiliki luas 110.000 meter persegi
dan dengan daya tampung 10 juta penumpang per tahun. Terminal yang
dikerjakan selama 32 bulan sejak Agustus 2011 hingga Maret 2014 menelan
dana tidak kurang dari Rp 2 triliun.
Kondisi terminal dan berbagai fasilitas pendukung terminal saat ini
sudah semakin baik. Namun, Awang mengingatkan agar pelayanan kepada para
pengguna jasa bandara tetap diperhatikan dan terus ditingkatkan hingga
setara dengan pelayanan kelas dunia, seperti layanan bandara-bandara di
Eropa, Korea, Hong Kong, atau Singapura.
"Kami harapkan ke depan Angkasa Pura Airports dan maskapai-maskapai
penerbangan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tidak ada
lagi kebiasaan-kebiasaan menunda penerbangan atau delay. Travel juga bisa terus meningkatkan pelayanan, sekaligus mendukung sukses promosi pariwisata Kaltim," ujarnya.(Diani Sekaring Sejati/Sumber: Sinar Harapan)
